May 13, 2017

Chasing Yoko Shimomura: Kingdom Hearts Orchestra World Tour

Something spectacular happened last week in the honor of celebrating Kingdom Hearts series' 15th anniversary!

Pada Minggu 7 Mei 2017 lalu, saya dan sepupu saya bareng-bareng nonton Kingdom Hearts Orchestra World Tour di Singapura. Konser tersebut adalah konser official musik-musiknya Kingdom Hearts (dan world tour concert perdananya juga!). I never thought I would go to Singapore again this quick for another concert, considering the fact that I barely went to Singapore for Distant Worlds concert last December (click here to read the story). But there I was in the concert hall, completely enjoying the moment, nggak nyesel sama sekali telah merelakan segenap uang tabungan dan meninggalkan skripsi sejenak demi..

KETEMU YOKO SHIMOMURA!


Iyap, di konser kemarin, saya dapet kesempatan untuk meet and greet sama Yoko Shimomura! Senang banget rasanya dan super kayak mimpi! Yoko Shimomura adalah pianis dan komposer musik video game dari Jepang. Beberapa karya beliau (yang mungkin familiar karena teman-teman pernah main game-nya) meliputi soundtrack Street Fighter, Super Mario RPG, Parasite Eve, Legend of Mana, our latest Final Fantasy XV, dannnn masih banyak lagi. One of many things notable about her is that she's responsible for Kingdom Hearts series' original soundtrack!

Kingdom Hearts adalah salah satu seri video game favorit saya. Saya pertama kali main Kingdom Hearts II waktu kelas 2 SMP dan langsung dibuat jatuh cinta. Kingdom Hearts is a game full of wonder, for it successfully combines the world of Disney and Final Fantasy! Kamu bisa ketemu sama karakter-karakter Disney dan Final Fantasy dalam satu game yang sama. It really doubles the fun. Soundtrack Kingdom Hearts juga menyenangkan buat didenger. Melalui game inilah saya pertama kali kenal sama Yoko Shimomura. She's definitely one of my favorite video game composer beside Uematsu Nobuo.


Sama kayak Distant Worlds, sejarah gimana ajaibnya saya bisa nonton Kingdom Hearts Orchestra World Tour juga bermodalkan impulsivitas nggak tahu diri. Waktu itu akhir Maret, saya lagi stress banget sama skripsi (waktu itu saya lagi recet parah ambil data penelitian plus habis ditegur habis-habisan sama pembimbing skripsi to the extent that she said "I am very dissapointed with you and you should be ashamed of yourself", dan ketika saya menyadari bahwa sangat logis bagi beliau untuk bicara seperti itu, yang ada rasanya.. pusing). Kemudian suatu malam, pas lagi bengong dengerin lagu sebelum tidur, saya tiba-tiba BM pengen ketemu Yoko Shimomura.

Wah ngaco itu BM parah.

Kayaknya gara-gara belakangan itu saya lagi sering banget dengerin lagu-lagunya beliau, mulai dari album drammatica, memoria, sampai Final Fantasy XV Piano Collections-nya yang terbaru (btw itu bagus banget). Apalagi, saya juga super jatuh hati sama Omnis Lacrima-nya beliau. Saya udah sempat bahas tentang Omnis Lacrima ini di post akhir tahun lalu. Jadi aja kok pengen ketemu. Yang kepikiran kala itu adalah "Asyik kali ya kalau bisa ketemu Yoko Shimomura".

Plus.. saya juga lagi pengen banget terbang. Rasanya pengen beli tiket pesawat PP kemana pun yang seenggaknya bisa dapet satu jam di jalan sekali naik. Pokoknya pengen terbang gitu. Now you guys know how very random I can be.

Kemudian keesokan paginya.. hahaha saya inget banget, waktu itu saya lagi di depan stasiun UI jam 6 pagi, nungguin Isol yang telat bangun (mau diinget berkali-kali pun rasanya tetep kocak, pagi itu kami udah janjian sama Daniel mau ke perusahaan buat ambil data). Pas saya bosen nunggu, saya iseng browsing konser Kingdom Hearts.

EH BENERAN ADA. Bulan Mei di Singapura. Ada meet and greet pula sama Yoko Shimomura.

SIKAT.


Saya langsung ngajak sepupu-sepupu saya buat nonton bareng. Ini juga sejarahnya lucu. Jadi di akhir tahun lalu, saking nggak kepikirannya harus ngajak siapa, saya nonton Distant Worlds sendirian. Waktu itu rasanya biasa aja. Saya nggak keberatan nonton konser sendiri, dan saya juga merasa senang-senang aja kok nonton konsernya. Terus pada awal tahun ini, saya sempat ketemu dan ngobrol sama dua orang sepupu saya yang sama-sama hobi main game. Saya ketemu mereka berdua di waktu dan tempat yang berbeda, tapi begitu saya cerita tentang Distant Worlds, keduanya memberikan komentar yang persis sama: "Lo ngapain nonton konser sendirian?".

"...............Bener juga." Lupa banget punya sepupu yang doyan beginian.

Ternyata, sepupu saya juga tertarik banget untuk nonton konser-konser semacam Distant Worlds. Sungguh persepupuan berfaedah. Akhirnya ketika Kingdom Hearts Orchestra World Tour ini hadir, saya nggak mikir dua kali untuk langsung ngajak sepupu-sepupu saya tersebut. Yang akhirnya bisa ikut cuma satu orang. Kami langsung beli tiket konsernya dua minggu kemudian dan urus ini itu. Syukur alhamdulillah, kami jadi berangkat dan nonton!


Kingdom Hearts Orchestra World Tour ini berdurasi sekitar 2 jam ditambah intermission 20 menit. Saya dan Gatya, sepupu saya, nonton konsernya di Esplanade by the Bay. Concert hall-nya cantik banget! Tanpa diduga, kami juga duduk super dekat sama panggung. Saya beneran nggak nyangka seat-nya akan sedekat itu waktu beli tiket. Dibanding venue Distant Worlds tahun lalu, saya lebih suka venue konser kemarin, soalnya interiornya unik dan ruang konsernya juga nggak terlalu besar. Kapasitasnya hanya sekitar 1000 kursi, beda banget sama venue konser tahun lalu yang sampai 5000 kursi. Everything felt closer and warmer.

Satu hal minus dari konser kemarin adalah walaupun saya duduk dekat banget sama panggung,  I didn't get the full view of the orchestra. Saya cuma bisa lihat pemain piano, biola, sama cello yang ada di depan aja. Choir, pemain alat musik tiup, harpa, juga timpani dan sekawannya nggak kelihatan dari kursi saya.

But I was allowed to meet Yoko Shimomura in person because I sat on that seat though, so I guess it was more than fine.


Konser dibuka dengan Hikari-nya Utada Hikaru, orchestrated. Lalu ada Destati (man it was majestic af), Dearly Beloved, Treasured Memories, Heroes and Heroines: Character's Medley, Threats of the Land: Battle Medley, The World of Kingdom Hearts.. Terus ada juga Vector to Heavens, The Other Promise, Final Boss Battle Medley, Lazy Afternoon, Passion-nya Utada Hikaru (again, orchestrated).. Apa lagi, ya? Kemarin saya nggak begitu merhatiin urutan dan jumlah lagunya. I was surprisingly too absorbed in the concert. Yang pasti semuanya bagus banget dan bikin kangen main Kingdom Hearts lagi!

Lagu kesukaan saya di konser kemarin adalah Hikari, Character's Medley, The World of Kingdom Hearts, The Other Promise, dan yang pasti Dearly Beloved! Hikari adalah lagu pembuka sekaligus satu-satunya lagu yang bisa bikin saya nangis. Mata saya emang sering banget berkaca-kaca waktu nonton Distant Worlds Desember lalu, tapi nggak sampai nangis. I actually shed a tear waktu denger Hikari dan nonton visualisasinya (berbagai cutscenes dari game Kingdom Hearts). Parah ngena banget. Character's Medley dan The Other Promise juga bagus, soalnya saya bisa denger Terra's Theme dan Roxas' Theme kesukaan saya!

The World of Kingdom Hearts.. kocak. Lagu ini adalah medley dari BGM-nya berbagai dunia di Kingdom Hearts. Dan lagu pertama yang ada di dalam medley-nya ialah.. BGM Disney Castle. Dengan cutscene Donald masuk ke dalam throne room buat menghadap King Mickey, jalan di sepanjang red carpet dengan pantatnya yang goyang kanan dan goyang kiri itu. Penonton di ruang konser dibuat cekikikan, termasuk saya.

As for Dearly Beloved.. I first listened to Dearly Beloved nine years ago and it remains my most favorite one ever since. It's been on my lullaby playlist for years and it never fails to help me drift off to sleep at night. Heck, I even study while listening to the song. Luar biasa terharu rasanya ketika bisa duduk manis di concert hall dan denger lagunya live.

Yoko Shimomura juga main di panggung! Akk cuma lima meter didepanku! Setelah lagu keempat, beliau sempat naik ke panggung sebentar buat kasih kata sambutan. Kemudian di akhir konser, sebagai encore, beliau live main piano! Shimomura-sensei dan orkestra membawakan lagu Fantasia Alla Marcia, ending credits-nya Kingdom Hearts. Terus semuanya standing applause. Saya juga. Nggak bisa berhenti senyum dan tepuk tangan. Sho happy!


Another fun began after the concert. Saya dan Gatya langsung antre buat meet and greet sama Yoko Shimomura. Kami berhasil antre di depan, jadi orang ketiga dan keempat buat minta tanda tangan dan foto bareng Shimomura-sensei. Deg-degan banget! Terus bingung nanti harus ngomong apa pas ketemu???? Kebetulan saya juga bawa hadiah dan surat gitu buat Yoko Shimomura, jadinya dobel deg-degan sendiri.

Sambil nunggu Yoko Shimomura datang, kami diminta untuk nyiapin kamera buat foto, dan nyiapin juga barang apapun yang mau ditandatangani. Saya udah beli merchandise berupa CD album konsernya buat kesempatan ini. Purchasing the concert merchandise was a dillematic process, since the merchandises were painfully expensive beyond my expectation. Jauh-jauh hari sebelum berangkat ke Singapura, saya udah cek harga merchandise konsernya biar bisa nabung dulu. Eh ternyata.. begitu tiba di tempat konser dan ngecek sendiri.. harga merchandise-nya lebih mahal dari yang ada di internet. Tengs berat pajaknya Spore.

Ada satu merchandise di konser kemarin yang ingiiiiin banget saya beli. Sampai sekarang rasanya masih sakit hati kalau diinget-inget lagi. Saya pengen banget beli keyblade conductor baton. Kalau penasaran, teman-teman bisa lihat bentuknya kayak apa di Google. Saya nggak beli merchandise yang satu itu karena bener-bener diluar budget saya. Sebenernya bisa-bisa aja sih tetap beli, tapi karena saya mau lanjut hidup dengan tetap makan nasi kedepannya, saya harus tegas untuk bilang enggak ke diri sendiri. And so I said goodbye to that elegant, cool, and sophisticated looking keyblade-shaped conductor baton.

Anyway, bersyukur hanya dengan CD album konser, saya akhirnya ketemu Yoko Shimomura.

I freaking met Yoko Shimomura in person.


Saya ngomong sama beliau. Saya bilang saya sukaaaaa banget sama musik-musik beliau. Terus saya bilang saya punya hadiah buat beliau. Terus saya kasih hadiahnya. Terus beliau terima. Terus beliau tanda tanganin album Kingdom Hearts saya. Terus kami foto bareng. Terus beliau bilang makasih ke saya.

Begitu giliran saya beres, saya jalan keluar dan bengong lamaaaaaa banget. Sumpah kayak mimpi. Tapi beneran bukan mimpi! I felt so happy I could burst!! Waktu berhadapan sama Shimomura-sensei, rasanya nggak bisa mikir sama sekali (iya sampai lupa nanya Kingdom Hearts III rilisnya kapan). Saya bahkan nggak sadar, waktu ngomong sama beliau, kalimat mana yang saya ucapkan pake bahasa Jepang dan mana yang pake bahasa Inggris. Kecampur parah gitu karena nge-blank. Tapi super duper triple senang!

Oh I almost forgot to tell you that she's very nice and humble!! Yoko Shimomura itu tipikal bunda-bunda baik nan adorable. Selalu senyum dan kadang canggung lucu sendiri gitu hahaha. Gemes banget waktu lihat dan ketemu beliau. Dan waktu beliau main piano juga auranya mantap nian. She's simply amazing.


Rasanya baru kemarin saya tiba-tiba pengen ketemu Yoko Shimomura. Padahal kayaknya cuma wishful thinking. Yha kapan tahun coba bisa ketemu sama komposer sekelas Shimomura? Being able to watch an orchestra overseas (both last year's Distant Worlds and last week's KH World Tour, plus personally meet your idol) is a luxury I didn't think I would ever experience. Tapi tanpa diduga beneran bisa terwujud! Luar biasa memang ya. Alhamdulillah sekali..

Konser kemarin juga bagai oase di tengah-tengah runyamnya perskripsian saya. Satu minggu sebelum berangkat nonton konser, saya harus berjibaku non stop sama analisis statistik. Menghabiskan berhari-hari buat utak-atik data, belajar ini dan itu, ditambah lagi kembali ditegur habis-habisan sama pembimbing dan ulang analisis bareng tim riset seharian penuh (wah hari itu segokil-gokilnya bimbingan hahaha). Energi saya rasanya terisi penuh setelah nonton konser kemarin. Which is awesome!

Terima kasih banyak, Kingdom Hearts Orchestra World Tour! I had a super great time!

1 comment

Tania Gromenko said...

Saya sangat menikmati blog Anda. Kisah Anda di peringatan 15 tahun seri Kingdom Hearts sangat bagus. Berbagai konser di Singapura yang Anda sebutkan sangat merdu.

© La Valse des Mots
Maira Gall